Sujud legakan sistem pernafasan. Mungkin banyak di kalangan umat Islam tidak sadar
mengenai
berbagai hikmah yang tersembunyi ketika sujud. Pada hal, kita perlu
sadari bahwa tiada sesuatu pun ciptaan dan suruhan Allah s.w.t. yang
sia-sia, malah setiap ciptaan itu mempunyai kelebihan yang selalu tidak
terjangkau oleh akal manusia.
Manusia
melakukan sujud dalam dua bentuk, yaitu sujud fisik seperti ketika
sholat dan sujud spiritual berbentuk ketaatan kepada perintah Allah
s.w.t. dan menjauhi larangan Nya. Ulama mengatakan sujud ketika sholat
adalah waktu dimana manusia berada paling hampir dekat dengan Allah
s.w.t. dan mereka menyarankan kita untuk bersujud lebih lama.
Hikmah
lainnya, sujud dapat melegakan sistem pernafasan dan mengembalikan
posisi organ dalam tubuh ke tempat asalnya. Bernafas ketika sujud juga
dapat :
- membetulkan kedudukan buah pinggang yang keluar sedikit dari tempat asalnya.
- membetulkan pundi peranakan yang jatuh.
- melegakan sakit hernia. (burut)
- mengurangi sakit ketika haid.
- melegakan paru-paru dari ketegangan.
- mengurangi kesakitan bagi pesakit apendiks atau limpa.
- kedudukan sujud adalah paling baik untuk beristirahat dan mengimbangkan sekitar bagian belakang
tubuh.
- meringankan bagian pelvis.
- memberi dorongan supaya mudah tidur.
- menggerakkan otot bahu, dada, leher, perut serta punggung ketika akan sujud dan bangun dari sujud.
-
pergerakan otot itu menjadikan ototnya lebih kuat dan elastik, secara
otomatis memastikan kelancaran
perjalanan darah yang baik.
-
bagi wanita, pergerakan otot itu menjadikan buah dadanya lebih baik,
mudah berfungsi untuk
menyusukan bayi dan terhindar daripada sakit.
- mengurangkan kegemukan.
-
pergerakan bahagian otot memudahkan wanita bersalin, organ peranakan
mudah kembali ke tempat
asalnya serta terhindar daripada sakit gelombang
perut (convulsions).
- organ terpenting yaitu otak manusia menerima banyak bekalan/ pasokan darah dan oksigen.
-
menghindarkan pendarahan otak jika tiba-tiba menerima pengepaman darah
ke otak secara kuat dan
mengejut serta terhindar penyakit saluran darah
dan sebagainya.
Dari
segi psikologi pula, sujud membuatkan kita merasa rendah diri di
hadapan Yang Maha Pencipta sekaligus mengikis sifat sombong, riak,
takabur dan sebagainya.
Dari
segi pengobatan, kesan sujud yang lama akan menambah kekuatan aliran
darah ke otak yang dapat menghindarkan pening kepala dan migrain,
menyegarkan otak serta menajamkan akal fikiran sekaligus menguatkan
mentalitas seseorang.
Menurut
kajian, terdapat beberapa urat saraf di dalam otak manusia yang tidak
dimasuki darah sedangkan setiap inci otak manusia memerlukan darah yang
cukup untuk berfungsi secara normal dan sempurna.
Rasulullah saw bersabda maksudnya: “Siapa yang menjurusi satu jalan untuk mencari
ilmu nescaya Allah akan mempermudahkan padanya jalan ke syurga.” (Sahih Muslim)